Hina, Mengharap Ampunan
Oleh Wahid Nur Hidayat
Jentik-jentik dosa
Tersulam dalam
bongkahan hati
Keras semakin
tertutup terhempas kegelapan
Bening menyilau
terang, kini hitam legam
Lusuh ternoda
goresan kemunkaran
Tuhan...
Ku semakin jauh
dari dekapanMu
Jauh dari rahmatMu
yang penuh agung kasih
Tak mengamalkan
untaian surat-suratMu
Tak menghiraukan
peringatan dalam setiap ujian dariMu
Hidup penuh sesak
terbelenggu lilitan dusta nista
Bulir aliran
keringat pori hitam, menuju arah kesesatan
Derap langkahku
berat, kaku tertanam
Tertumpu pada
titian bara panas api
Tuhanku...
Adakah tempat
untukku di SurgaMu Ya Rabb?
Ampunilah aku,
wahai dzat Yang Maha Pengampun
Bimbinglah diri
yang hina ini dalam jalan hidayahMu
Dalam tumpuan
Inayah dan ridhoMu Ya Rabb
Merengkuh Ampunan
terbesar dari MaghfirahMu
Jemputlah hamba
dalam NasuhaMu
Terpejam mata
terucap tahlil syahdu
Terdengar dan
tercium wangi malaikatMu
Dalam Taubatku...
0 komentar:
Post a Comment