Netizen Lampung Ngobrol Bareng MPR-RI

1. Pancasila
sebagai Dasar dan Ideologi Negara
2. UUD NRI Tahun
1945 sebagai Konstitusi Negara
3. NKRI sebagai
Bentuk Negara
4. Bhinneka
Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara
![]() |
Ngobrol Bareng MPR-RI |
(19/11/2017) Dalam acara Netizen Lampung Ngobrol Bareng MPR sebagai sebuah Sosialisasi
Empat Pilar MPR-RI bertempat di Swiss-Belhotel Bandar Lampung ini, mengajak 60
peserta yang tergabung dalam komunitas Tapis Blogger Lampung untuk ikut
berpartisipasi. Baik dalam kehidupan sehari-hari bersama masyarakat ataupun
dalam berkelana di dunia maya bersama warganet. Peserta yang hadir terdiri dari
kalangan Ibu-Ibu Rumah Tangga, Mahasiswa, Guru, Pengusaha yang kesemuanya aktif
dalam bilik kehidupan di dunia maya.
Dalam kesempatan itu Sesjen MPR Ma’ruf Cahyono mengatakan pentingnya
Sosialisasi Empat Pilar ini ke semua elemen masyarakat. Dan ranah yang tepat
dari para blogger adalah dunia maya. Maka urgensinya adalah menyebarkan empat
pilar beserta isinya ke seluruh warganet. Kita ketahui bahwa akhir-akhir ini
mencuat banyaknya berita hoax dan pertengkaran yang tak berkesudahan di dunia
maya. Dimulai permasalahan sosial, persatuan hingga keberagaman yang belum
selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar tersebut. Kunci utama
sosialisasi ini menurut beliau adalah supaya tidak lekang oleh waktu yang terus
berputar. Bangun kesadaran masyarakat agar taat kepada konstitusi dan hukum
yang berlaku serta bersama-sama menjadi empat pilar menjadi pandangan hidup
demi terwujudnya bangsa yang berkesatuan dan kokohnya suatu negara.
Beliau menambahkan bahwa sekalipun kita hidup dalam arus globalisasi,
kita harus mampu berdaya saing dan kuat dengan empat pilar yang selalu terpatri
di nurani. Beliau menutup wejangan pembuka Ngobrol Bareng MPR-RI malam itu
dengan puisi berjudul “Manifesto”.
![]() |
Sesjen MPR-RI Ma'ruf Cahyono |
Semakin malam para blogger bukan semakin layu. Datangnya Ketua MPR-RI
Bapak Zulkifli Hasan membuat obrolan makin hangat. Beliau adalah Putra Daerah
Lampung yang mengabdikan dirinya untuk negara. Tentu sebagai orang yang lahir
di Lampung kami turut berbangga dan menjadi pacuan semangat yang berkobar di
hati kami untuk mengikuti jejaknya.
Beliau mengakatan bahwa generasi zaman
now seharusnya bangga terhadap produknya, budayanya serta tanah kelahirannya.
Banyak cara untuk mengekspresikan kebanggaan. Salah satunya dengan
mengeksplorasikan wisata, kulier dan budaya Lampung ke dunia Internasional. Beliau
mengatakan bahwa banyak mengikuti akun-akun instagram yang seringkali
memposting keindahan alam Lampung.
Putra Daerah Lampung tersebut memberikan wejangan berharga terkhusus
untuk kami dan umumnya seluruh muli-meghanai Lampung jika ingin eksis di saat
ini dan di masa mendatang. Pertama, mengerti
sejarah Lampung. Ketika seseorang mencintai sesuatu tentu dia harus paham akan
sesuatu itu. Termasuk sejarah, budaya, adat istiadat maupun bahasa Lampung yang
mulai luntur di Negeri Siger ini.
Kedua, harus mengerti sejarah
bangsanya. Hal ini penting bahwa perjuangan bangsa memerdekakan bukan perkara
muda. Butuh pengorbanan yang amat besar sekalipun nyawa menjadi taruhan. Indonesia
adalah negara yang merdeka sesungguhnya. Kenapa demikian? Karena kemerdekaan
Indonesia bukan pemberian.
Ketiga, harus mempunyai ilmu
dan kecerdasan. Artinya bahwa pemuda atau generasi saat ini jika ingin eksis di
hari ini dan di kemudian hari diperlukan keilmuan. Tentu pendidikan menjadi
prioritas anak muda zaman sekarang. Menurut saya, jika pemuda hari ini berkawan
dengan banyak orang penting. Maka berkawan dengan buku dan perpustakaan menjadi
lebih penting. Artinya bahwa kawan banyak jaringan pun banyak, bisa seperti
kutu loncat (dalam bahasa saya) memiliki link
yang bagus. Namun lebih baik banyak berkawan dengan buku-buku. Karena isi
kepala seseorang tentu dilihat dari seberapa banyak buku bacaan yang ia baca. Walaupun
yang terbaik adalah berkawan banyak tanpa melupakan buku sebagai kawan pula.
![]() |
Ketua MPR-RI Periode 2014-2019 |
![]() |
Tapis Blogger Lampung |
0 komentar:
Post a Comment